Jakarta, Beritabulukumba.com – Koin Pi Network akhirnya resmi memasuki fase Open Mainnet! Pengumuman ini disampaikan melalui halaman resmi Pi Network, menandai tonggak sejarah besar bagi komunitas Pi di seluruh dunia.
Dengan dibukanya jaringan ini, Pi Network kini dapat terhubung dengan ekosistem blockchain yang lebih luas, memungkinkan akses eksternal bagi seluruh Pioneers.
Dalam pernyataan resminya, tim Pi Network menyebutkan bahwa Open Mainnet membuka berbagai peluang baru, termasuk akses ke ekosistem aplikasi inovatif serta jaringan peer-to-peer yang luas.
Langkah ini merupakan bagian dari misi Pi untuk menciptakan mata uang kripto yang inklusif, berbasis utilitas, dan mudah diakses oleh siapa saja.
Terhubung dengan Dunia Luas
Dengan diaktifkannya konektivitas eksternal, para Pioneers kini dapat memanfaatkan ekosistem Pi yang berbasis utilitas untuk berinteraksi dengan jaringan lain yang sesuai.
Selain itu, mereka juga dapat melakukan transaksi di luar ekosistem Pi, memperluas cakupan dan penggunaan koin Pi di dunia nyata.
Lebih lanjut, Pi Network juga menghadirkan daftar bisnis yang telah terverifikasi melalui proses Know Your Business (KYB). Daftar ini dapat diakses oleh Pioneers untuk menemukan dan bertransaksi dengan bisnis yang telah lolos verifikasi Pi Network. Bagi bisnis yang belum terdaftar, Pi Network membuka kesempatan untuk mendaftar dan mendapatkan verifikasi KYB.
Integrasi dengan CEX dan Layanan Pihak Ketiga
Keberhasilan peluncuran Open Mainnet juga membuka peluang bagi Pi Network untuk mulai berintegrasi dengan centralized exchanges (CEXs) serta layanan onramp yang memungkinkan cara tambahan untuk memperoleh Pi dan menggunakannya dalam ekosistem Pi. Selain itu, Node Pi juga mendapatkan pembaruan guna meningkatkan fungsionalitas jaringan.
Komunitas Pi kini semakin antusias menyambut berbagai fitur baru yang hadir dengan Open Mainnet ini. Salah satu pendiri Pi Network, Chengdiao Fan, juga telah merilis video resmi yang menjelaskan berbagai peluang dan rencana ke depan setelah jaringan ini terbuka.
Sebagai bagian dari perayaan peluncuran ini, Pi Network juga akan mengadakan “Open Network Challenge” dalam aplikasi penambangan Pi minggu depan. Tantangan ini bertujuan untuk mengedukasi Pioneers tentang berbagai fitur dan manfaat yang ditawarkan oleh Open Mainnet.
Dengan langkah besar ini, Pi Network semakin memperkuat posisinya sebagai mata uang kripto berbasis komunitas yang memiliki utilitas tinggi dan berorientasi pada masa depan. Kini, Pioneers dapat mengeksplorasi dunia baru yang lebih luas dengan Pi!
Pergerakan Harga Pi di Pasar
Saat listing di OKX, harga Pi dibuka pada Rp31.000. Namun, pada keesokan harinya, Jumat 21 Februari 2025, harga turun ke titik terendah di Rp10.000.
Harga terbaru pada perdagangan Selasa 25 Februari 2025 menunjukkan kenaikan ke angka Rp25.000, mencerminkan pemulihan dan peningkatan minat pasar terhadap Pi Network.