MAKASSAR,BB – Pertama kali melihat foto ini mungkin mengagetkan. Pasalnya foto yang menggambarkan serakan skripsi dan tesis buh kerja keras mahasiswa itu dikarungkan lalu diangkut mobil pick-up.
Gambar-gambar ini tentu membuat sejumlah netizen terutama alumni UIN Makassar sedih bahkan marah. Hal itu terlihat melalui komentar dalam foto yang diunggah oleh akun Facebook Lembaga Pers Mahasiswa UIN Makassar, Otodidak, 1 Maret 2016 lalu. “Foto: Skripsi dan Thesis dibuang??? Gambar diambil di samping kiri Perpustakaan Uin Alauddin (01/03/2016),”tulis deskripsi foto di dinding Otodidak.
Sebagian besar netizen menyayangkan hal tersebut. “Waduh, ini sangat sedih rasanya. Apa tidak ada tempat lain untuk menyimpan skripsi ini,”tulis Rahmawati. Ada pula yang mendukung pihak kampus khususnya UPT PerpustakaanUIN dengan alasan untuk menyiangi. “Kebijakan ini bukan untuk membuang skripsi, melainkan menyiangi (selving). Setiap tahun pasca 2010, kita menerima lebih dari 7000an karya ilmiah (belum termasuk makalah dan hasil penelitian. Koleksi tersebut ditempatkan di lantai 4,”kata Quraisi Mathar, Unit Pelaksana Tugas (UPT) Perpustakaan UIN Aluddin.
“Jadi tenanglah dinda, karya kalian tentu tdk akan dibuang, hanya dialih mediakan. Skripsi adinda semua sebetulnya juga ada di fakultas dan jurusan, namun biasanya tak dikelola dengan baik. Penyiangan di UPT Perpustakaan insyaAllah juga menjadi awal pemberdayaan perpustakaan fakultas secara lebih optimal, khususnya uyk layanan karya ilmiah”tambah Quraisi Mathar.
