BULUKUMBA,BB – Black Campaign atau kampanye hitam kini mulai dirasakan beberapa kandidat calon bupati di daerah. Seperti yang terjadi jelang kampanye pada Pilkada Bulukumba.
Fenomena situs jejaring sosial seperti Facebook (FB) ternyata menjadi “sarang” untuk melakukan kampanye hitam. Tentunya dengan berbagai cara dan taktik untuk menjatuhkan lawan politik. Kampanye hitam di FB tak terbatas dan dapat dilakukan oknum yang tak bertanggung jawab.
Baru-baru ini, halaman grup Bulukumba Memilih 2015 diisi postingan yang mengarah ke kampanye hitam. Si dedemit dunia maya masuk dengan nama orang yang terkenal. Dia lalu memposting tulisan yang mengarah untuk menjatuhkan salah satu calon. Parahnya lagi, akun dengan nama Firman Gani itu ternyata palsu.
“Ada akun siluman dengan nama Firman Gani. Itu akun palsu mengatasnamakan jubir Jumrana,”kata Idrus Paturusi, ketua Tim Pemenangan Jumrana Salikki-Husbianas Alsi (JsH). Mantan jurnalis Trans TV ini juga menegaskan bahwa timnya tak pernah membuat postingan di sosial media yangmenyudutkan calon lain. “Tim kami independen dan sealu menjaga agar pemilu di Bulukumba selalu damai,”tegas Idrus kepada BeritaBulukumba.COM.
