Jakarta, Beritabulukumba.com – Dalam beberapa tahun terakhir, kriptokurensi telah menjadi fenomena global yang mendominasi dunia keuangan dan teknologi. Bitcoin, sebagai perintis dalam dunia kripto, telah membuka jalan bagi ribuan kriptokurensi lain yang ikut menyemarakkan pasar.
Salah satu kriptokurensi yang menarik perhatian belakangan ini adalah Pi Network. Pi Network menjanjikan visi ambisius untuk menjadi kripto yang mudah diakses oleh setiap orang dan merangkul jutaan pengguna di seluruh dunia.
Artikel ini akan menyajikan pandangan mendalam tentang Pi Network, mulai dari sejarah, fase testnet, enclosed mainnet, hingga pencapaian bersejarah saat mencapai tahap mainnet terbuka.
Sejarah Pi Network
Pi Network pertama kali diperkenalkan oleh tiga visioner: Dr. Nicolas Kokkalis, Chengdiao Fan, dan Vincent McPhillip, dan dirilis resmi pada 14 Maret 2019. Mereka bermimpi menciptakan kriptokurensi yang dapat diakses oleh semua orang tanpa perlu peralatan khusus atau pengetahuan teknis yang mendalam.
Pi Network bertujuan untuk menciptakan kesetaraan akses dalam ekosistem kripto yang sebelumnya dianggap rumit dan eksklusif.
Pi Network lahir dari keinginan untuk membawa teknologi blockchain dan kriptokurensi ke lapisan masyarakat yang lebih luas. Sama seperti “pi” dalam matematika yang merupakan konstanta universal, Pi Network ingin menjadi kripto yang diakui secara global dan merangkul seluruh dunia.
Fase Testnet Pi Network
Setelah diluncurkan pada Maret 2019, Pi Network memasuki fase testnet. Fase ini menjadi tahap awal di mana tim di belakang proyek dapat menguji dan mengoptimalkan fungsionalitas jaringan mereka. Selama fase testnet, pengguna diundang untuk menjadi bagian dari proyek dan mendapatkan Pi dengan menjalankan aplikasi ponsel yang telah dirilis.
Partisipasi selama fase testnet ini memungkinkan para pengguna untuk “menambang” Pi, meskipun dalam konsep Pi Network, istilah “menambang” digunakan secara berbeda dari kriptokurensi lainnya. Di Pi Network, menambang berarti berkontribusi pada keamanan dan pertumbuhan jaringan dengan mengonsumsi daya baterai dan memvalidasi transaksi.
Enclosed Mainnet Pi Network
Setelah berhasil melewati fase testnet dengan berbagai pengoptimalan dan peningkatan berdasarkan masukan dari komunitas, Pi Network akhirnya memasuki fase enclosed mainnet. Fase ini menandai langkah besar dalam perjalanan Pi Network menuju tujuan akhirnya, yaitu menerapkan mainnet terbuka untuk publik.
Pada fase enclosed mainnet, jaringan Pi sudah lebih stabil dan memiliki konsensus di antara para pengguna yang aktif. Selama fase ini, aset Pi tidak lagi hanya dalam bentuk poin eksperimental, tetapi telah bertransformasi menjadi aset digital yang telah memiliki nilai intrinsik.
Meskipun belum dapat diperdagangkan di bursa kripto eksternal, keberadaan Pi di enclosed mainnet mencerminkan pertumbuhan dan matangnya proyek ini. Pioneer pada fase ini dapat menukarkan koin Pi dengan produk sesuai kesepakatan antar anggota.
Menuju Open Mainnet Pi Network
Tahap terakhir dalam perjalanan Pi Network adalah mencapai open mainnet, yang dianggap sebagai fase finalisasi dan pemulihan penuh. Pada tahap ini, Pi Network akan sepenuhnya dibuka untuk publik dan memungkinkan para pengguna untuk melakukan transaksi, mendapatkan, dan menukarkan Pi dengan kripto lainnya.
Fase open mainnet akan memungkinkan Pi Network untuk mengintegrasikan diri ke dalam ekosistem kripto yang lebih luas dan menjadi bagian integral dari pasar global.
Langkah menuju open mainnet akan didukung oleh komunitas Pi yang telah berkembang selama fase testnet dan enclosed mainnet. Komunitas ini terdiri dari jutaan pengguna di seluruh dunia yang telah aktif berpartisipasi dan berkontribusi dalam pertumbuhan dan keberlangsungan jaringan Pi.
Pi Network adalah proyek kriptokurensi yang menarik dan berbeda dari banyak proyek lainnya. Dengan misi untuk memberikan kesetaraan akses dan memungkinkan siapa saja untuk berpartisipasi dalam dunia kripto, Pi Network telah mengundang minat dari berbagai kalangan.
Dari fase testnet hingga menuju mainnet terbuka, Pi Network telah menunjukkan komitmennya untuk menyediakan platform yang mudah digunakan bagi pengguna di seluruh dunia.
Namun, seperti semua proyek kripto, perjalanan Pi Network tidak akan tanpa tantangan. Skalabilitas, keamanan, dan penerimaan massal adalah beberapa aspek yang harus diatasi dalam upaya untuk mencapai tujuan akhir. Dengan dukungan komunitas yang kuat dan kerja keras dari tim pengembang, Pi Network berharap dapat merevolusi cara orang berpartisipasi dalam ekonomi digital dan membuka pintu bagi akses kripto bagi semua orang.
Hanya waktu yang akan menentukan apakah Pi Network akan menjadi piagam kripto di masa depan atau menjadi angka yang terlupakan dalam sejarah teknologi.
FAQ
1. Apakah Pi Network penipuan (scam)?
Pi Network telah mendapatkan perhatian dan pertanyaan seputar keabsahannya sebagai proyek kriptokurensi. Pada awalnya, beberapa orang skeptis tentang keaslian proyek ini karena metode distribusi awalnya yang menggunakan undangan.
Namun, sejak saat itu, tim di belakang Pi Network telah bekerja keras untuk membuktikan keaslian dan kredibilitas proyek ini.
Saat ini, Pi Network masih dalam tahap pengembangan, dan para pengguna dapat memperoleh Pi dengan mengunduh aplikasi dan berpartisipasi aktif dalam jaringan selama fase testnet dan enclosed mainnet.
Meskipun Pi Network masih belum diperdagangkan di bursa kripto eksternal dan belum mencapai mainnet terbuka, tidak ada bukti kuat yang menunjukkan bahwa Pi Network adalah penipuan (scam). Namun, sangat penting bagi pengguna untuk selalu berhati-hati dan berpikir kritis terhadap semua proyek kripto dan menghindari tawaran yang terlalu bagus untuk menjadi kenyataan.
2. Berapa harga 1 koin PI?
Sejak artikel ini ditulis, Pi Network belum memiliki harga resmi atau nilai tukar yang terdaftar di pasar kripto eksternal. Sebagai proyek yang masih dalam pengembangan, nilai Pi Network mungkin bervariasi atau berubah seiring berjalannya waktu. Saat mencapai tahap mainnet terbuka, harga Pi dapat ditentukan oleh penawaran dan permintaan di pasar kripto.
Nilai Pi diharapkan seperti yang tercantum dalam Nilai Konsensus Global (GCV) sebesar $314.159 per $Pi. Namun hal itu perlu kerja keras dari semua ekosistem PI seperti core team, Pioneer hingga developer.
3. Berapa nilai tukar Pi Network ke rupiah?
Sama seperti sebelumnya, nilai tukar Pi Network ke rupiah belum ditentukan karena Pi Network belum diperdagangkan di bursa kripto eksternal. Nilai tukar Pi terhadap mata uang lokal, seperti rupiah, akan ditentukan oleh pasar dan permintaan setelah mencapai mainnet terbuka.
Sampai saat itu, Pi Network masih dianggap sebagai aset kripto eksperimental dengan nilai yang belum dapat diukur dalam mata uang fiat.
4. Kapan Pi open Mainnet?
Tanggal pasti dari peluncuran open mainnet Pi Network mungkin telah terjadi sejak artikel ini ditulis. Untuk informasi terbaru tentang jadwal dan perkembangan terkini dari Pi Network, disarankan untuk mengunjungi situs web resmi mereka atau sumber berita terpercaya mengenai kriptokurensi.
5. Apakah Pi Network sudah legal?
Status hukum Pi Network dapat bervariasi di berbagai yurisdiksi. Sebagai proyek kriptokurensi, hukum dan peraturan terkait kripto berbeda di setiap negara. Beberapa negara telah mengatur kriptokurensi dengan undang-undang yang jelas, sementara negara lain mungkin masih dalam proses mengatur atau belum memiliki kejelasan hukum terkait kripto.
Pi Network telah melakukan upaya untuk mematuhi peraturan hukum dan beroperasi secara transparan. Namun, sebagai pengguna, penting untuk memahami hukum kripto di negara tempat Anda tinggal dan mematuhi semua ketentuan yang berlaku.
Jika Anda memiliki pertanyaan tentang legalitas Pi Network di negara Anda, konsultasikan dengan pihak yang berwenang atau ahli hukum yang berkompeten dalam masalah kripto.
