Jakarta, Beritabulukumba.com – Mata uang digital Pi Network telah menjadi fenomena baru di era digital ini.
Hingga tahun 2023, Pi melaporkan anggota yang telah mencapai 50 juta di dunia.
Memang Pi Network hadir dengan beberapa fitur utama dari blockchain.
Pi Network menggunakan Protokol Konsensus Stellar (SCP) untuk memastikan kesepakatan dalam jaringan.
Ini membantu mencegah penipuan dan memastikan keamanan serta keberlanjutan sistem.
Pi juga sedang mengembangkan versi Mainnet-nya, yang memungkinkan aplikasi terdesentralisasi dibangun dan diimplementasikan di jaringannya.
Lebih utama Pi Network memungkinkan pembayaran langsung antar pengguna tanpa perlu melibatkan pihak ketiga.
Ini menciptakan kenyamanan dan mengurangi biaya transaksi.
Kehadiran unsur terdesentralisasi membantu mengurangi biaya transaksi dibandingkan dengan sistem keuangan tradisional.
Pi Network dirancang untuk memiliki biaya transaksi rendah atau bahkan tanpa biaya, memudahkan dan hemat biaya dalam mentransfer dana.
Pi telah mendorong pengembangan aplikasi dan layanan dalam ekosistemnya, mulai dari mata uang kripto hingga aplikasi sosial dan e-commerce.
Tak sekedar pengembangan, Pi menekankan jaminan privasi pengguna melalui pemeriksaan dan pengaburan data.
Dan fitur utama Pi Network dirancang untuk mudah diakses dan digunakan oleh pengguna akhir, terutama melalui aplikasi seluler.
Setiap hari Pioneer menghasilkan koin Pi hanya dengan tap-to-mine via ponsel. ***